Implementasi Budidaya Lobster dengan Sistem Pertanian Akuaponik Berbasis IoT (Internet of Things)
Abstract
Perubahan iklim, kepadatan penduduk, dan kegiatan
ekspor-impor yang tidak stabil menyebabkan dampak yang cukup serius bagi masyarakat terutama Provinsi Lampung. Hal ini berdampak pada kegiatan usaha terutama dibidang pertanian dan kelautan. Banyak warga yang mata pencahariannya terganggu terutama petani. Petani sangat merasakan kesulitan disamping harga produksi yang naik dan modal produksi yang
meningkat. Dengan adanya hal ini tentunya sangat dibutuhkan suatu inovasi yang memungkinkan petani tetap memiliki penghasilan walau kekurangan lahan. Oleh karena itu, penulis melakukan suatu inovasi dengan membuat sistem pertanian akuaponik yang didukung oleh suatu aplikasi monitoring berbasis
IoT (Internet of Things) yang diberi nama lobsternik.id. Sistem akuaponik yang dikembangkan yaitu dengan budidaya lobster dan tanaman. Aplikasi ini akan sangat membantu masyarakat pembudidaya dalam mengawasi dan menjaga tanaman serta lobster secara real-time sehingga didapatkan hasil tanaman dan
lobster yang maksimal dan berkualitas. Dengan inovasi ini diharapkan masyarakat Lampung dapat memanfaatkan potensi untuk meningkatkan ekonomi terutama diera teknologi. Programini memfokuskan kajian tentang apakah lobsternik.id dapat digunakan dalam membantu penerapan konsep tanam akuaponik, dan bagaimana penerapan sistem kerja akuaponik dengan bantuan aplikasi lobsternik.id. Program ini akan memfokuskan kepada pembuatan aplikasi dan pengimplementasiannya terhadapĀ masyarakat. Hal ini agar aplikasi dapat berguna dan membantu masyarakat dalam meningkatkan perekonomiannya. Kombinasi implementasi
dengan teknologi berbasis IoT (Internet of Things) diharapkan dapat berhasil dan bermanfaat bagi masyarakat terutama Provinsi Lampung
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).