Rancang Bangun Alat Monitoring dan Pembatas Konsumsi Energi Listrik
Abstract views: 240
,
pdf downloads: 279
Abstract
Alat pemantau energi adalah alat yang digunakan untuk memantau arus, tegangan dan daya listrik. Sebagian besar orang belum mengenal teknologi ini dan saat ini tidak ada fitur untuk membatasi penggunaan energi listrik. Pembuatan alat pemantau energi bertujuan untuk mengatasi masalah penggunaan energi yang berlebihan dengan menciptakan perangkat pemantauan serta pengatur batas konsumsi energi listrik. Perangkat ini mampu memantau penggunaan arus, voltase, daya, dan energi, dan pengguna dapat mengatur konsumsi energinya melalui aplikasi seluler. Alat ini menggunakan modul bluetooth yang dapat dikontrol dengan mudah oleh pengguna. Beberapa komponen utama untuk membuat alat ini adalah Arduino Mega 2560, PZEM-004T. Pada hasil pengujian alat pemantau energi diperoleh pembacaan multimeter dan pengukuran PZEM dengan tegangan rata-rata 0,88 V, dengan selisih rata-rata 0,31 A pada pengukuran arus.
References
[2] K. P. Kartika Riyanti, “Perbandingan Konsumsi Energi Terhadap Biaya Listrik Menggunakan Sistem Prabayar, Pasca Bayar dan Tenaga Surya pada Rumah Tangga,” J. Qua Tek., vol. 10, no. 82, pp. 1–23, 2020.
[3] Nursamsi and Waluyo C. B., “Tampilan Sistem Monitoring Konsumsi Energi Listrik serta Estimasi Biaya Peralatan Rumah Tangga Berbasis Internet Of Things” Jornal Electron, vol. 2, no. 2, pp. 69–78, 2021.
[4] Prayitno. B, Palupiningsih. P, and Agtriadi. B, “Prototipe Sistem Monitoring Penggunaan Daya Listrik Peralatan Elektronik Rumah Tangga,” Journal Petir, vol. 12, no. 1, pp. 72–80, 2019.
[5] V. Sarasi, I. Primiana, U. Kaltum, and M. Bernik, “Model Sensitivitas Kenaikan TDL Terhadap Keberlangsungan Usaha Di Kota Bandung,” Oper. Excell. J. Appl. Ind. Eng., vol. 13, no. 3, p. 365, 2021, doi: 10.22441/oe.2021.v13.i3.034.
[6] A. Mahardiananta, A. Nugraha, R. Arimbawa, and T. Prayoga, “Saklar otomatis berbasis mikrokontroler untuk mengurangi penggunaan energi listrik,” J. Resist., vol. 4, no. 1, pp. 59–66, 2021.
[7] S. Izza, G. Azhar, and A. Kusumawardhani, “Pengaturan iluminasi lampu memantau konsumsi energi rumah” in The 5th Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH), 2022, no. Ciastech, pp. 421–428.
[8] T. Septiana, and M. B. Saputra, “Audit Energi Listrik Berbasis Hasil Pengukuran Dan Monitoring Besaran Listrik Pada Gedung A Fakultas Teknik Unila,” J. Rekayasa dan Teknol. Elektro, vol. 15, no. 1, 2021.
[9] R. R. Al Hakim, Ropiudin, A. Muchsin4, and F. S. Lestari, “Analisis Kenaikan Tagihan Listrik Selama Pandemi Covid -19,” J. Cafe., vol. 2, no. 1, pp. 25–35, 2021.
[10] F. Pasaribu, A. Lubis, M. Safril, and B. Kusuma, “Desain Smart Electricity PenghematanPeralatan Listrik Menggunakan Sensor Ultrasonic,” J. Mesil, vol. 2, no. 2, 2021.
[11] S. Marsus, Y. Marniati, “Pembuktian Pemakaian Penghemat Daya Listrik,” Tek. Elektro ITP, vol. 8, no. 1, pp. 58–63, 2019.
[12] B. Maslyawan, S. Nurcahyo, “Sistim Monitoring Konsumsi Daya Listrik Kamar Kost Serta Estimasi Biaya Keluaran Berbasis IoT ( Internet of Things ),” J. Elkolind, vol. 8, no. 9, pp. 76–86, 2021.
[13] R. Alfian, S. Haryudo, U. T. Kartini, “Rancang Bangun Alat Monitoring Pemakaian Tarif Listrik Dan Kontrol Daya Pada Rumah Kos Berbasis Internet Of Things.,” Journal. Tek. Elektro, vol. 10, no. 3, pp. 661–670, 2021.
Copyright (c) 2023 E-JOINT (Electronica and Electrical Journal Of Innovation Technology)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
