Pengembangan Transportasi Solo: Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

  • FX Suryadi Politeknik ATMI
  • Ana Ningsih Politeknik Atmi
Abstract views: 58 , pdf downloads: 70
Keywords: Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, Sistem Transportasi Berkelanjutan, Kota Solo, Sustainable Development Goals

Abstract

Makalah ini mengeksplorasi sistem transportasi umum di Kota Surakarta dalam konteks Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Latar belakang penelitian ini berfokus pada peran transportasi dalam mengurangi emisi karbon dan meningkatkan kualitas hidup. Tujuannya adalah menganalisis kondisi transportasi saat ini, menilai kinerja energi, dan memberikan rekomendasi untuk pengembangan berkelanjutan.

Metode penelitian menggunakan studi pustaka dengan analisis data sekunder dari jurnal, laporan, dan kebijakan terkini. Prosedur meliputi penelusuran dan analisis literatur untuk mengidentifikasi isu utama dan tren integrasi transportasi publik. Teknik analisis kualitatif diterapkan untuk mensintesis data dan menginterpretasikan temuan dalam konteks lokal Surakarta.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun terdapat inisiatif positif, seperti Batik Solo Trans (BST) dan feeder, tantangan signifikan masih ada, termasuk penggunaan bahan bakar fosil dan infrastruktur yang belum memadai. Kesimpulan menyoroti perlunya peningkatan efisiensi energi dan integrasi moda transportasi. Rekomendasi mencakup modernisasi armada, penggunaan energi terbarukan, dan peningkatan aksesibilitas untuk mendukung keberlanjutan.

Penelitian ini menyarankan langkah strategis untuk meningkatkan transportasi berkelanjutan, termasuk kerjasama multistakeholder dan kebijakan insentif penggunaan transportasi umum.

References

This paper explores the public transportation system in Surakarta City in the context of the Sustainable Development Goals (SDGs). The background of this research focuses on the role of transportation in reducing carbon emissions and improving quality of life. The objectives are to analyze the current transportation conditions, assess energy performance, and provide recommendations for sustainable development.
The research method used a literature study with secondary data analysis from journals, reports, and current policies. Procedures included literature search and analysis to identify key issues and trends in public transportation integration. Qualitative analysis techniques were applied to synthesize the data and interpret the findings in the local context of Surakarta.
The results show that despite positive initiatives, such as Batik Solo Trans (BST) and feeders, significant challenges remain, including the use of fossil fuels and inadequate infrastructure. Conclusions highlight the need for improved energy efficiency and integration of transportation modes. Recommendations include fleet modernization, use of renewable energy, and improved accessibility to support sustainability.
The research suggests strategic measures to improve sustainable transportation, including multi-stakeholder cooperation and policies to incentivize the use of public transportation.

PlumX Metrics

Published
2024-12-27