Pengaruh Variasi Konsentrasi H3PO4 Sebagai Zat Aktivator Terhadap Karakteristik Karbon Aktif dari Sekam Padi

  • Rosita Dwityaningsih Politeknik Negeri Cilacap
  • Theresia Evila Purwanti Sri Rahayu Politeknik Negeri Cilacap
  • Murni Handayani Politeknik Negeri Cilacap
  • Mohammad Nurhilal Politeknik Negeri Cilacap
Abstract views: 712 , PDF downloads: 1794
Keywords: activated carbon, phosphate acid, rice husk

Abstract

Rice husk is an organic material that has a high lignocellulosic content so it has the potential to be turned into activated carbon. One method of making activated carbon is activation with a phosphoric acid activator (H3PO4). The purpose of this research was to study the effect of varying concentrations of H3PO4 as an activator on the characteristics of rice husk-activated carbon. The characterization refers to SNI 06-3730-1995 regarding the technical quality requirements of activated charcoal. Activation of rice husk carbon was carried out by contacting the carbon with H3PO4 for 24 hours and shaking it. The H3PO4 consisted of 3 concentration variations, namely 4M, 6M, and 8M. From the research results, the water content was 3.936%; 4.037%; 4.070%, the absorption of iodine has met the character of activated charcoal according to SNI, namely 1217.204 mg/g; 1204.255 mg/g; 1184.832 mg/g while the ash content value does not meet the SNI standard, which is still above 10%. The highest adsorption capacity and adsorption efficiency could be activated with 8M H3PO4, namely 22.42 mg/g and 89.68%. IR spectra on activated carbon with three variations of H3PO4 concentration showed the presence of aromatic C-H, C=C, and C-O anhydride functional groups.

References

B. P. Statistik, “No Title,” 2020. [Online]. Available: https://banjarnegarakab.bps.go.id/statictable/2020/07/07/195/produksi-padi-dan-beras-menurut-kabupaten-kota-di-provinsi-jawa-tengah-2018-dan-2019.html.

H. Yahya, “Kajian Beberapa Manfaat Sekam Padi di Bidang Teknologi Lingkungan: Sebagai Upaya Pemanfaatan Limbah Pertanian Bagi Masyarakat Aceh Di Masa Akan Datang,” Pros. Semin. Nas. Biot. Maret 2017, pp. 266–270, 2017.

Y. Hendrawan, S. M. Sutan, and R. Y. R. Kreative, “Pengaruh Variasi Suhu Karbonisasi dan Konsentrasi Aktivator terhadap Karakteristik Karbon Aktif dari Ampas Tebu (Bagasse) Menggunakan Activating Agent NaCl,” J. Keteknikan Pertan. Trop. dan Biosist., vol. 5, no. 3, pp. 200–207, 2017.

L. Harimu, L. Rudi, A. Haetami, and G. Ayu Pratiwi Santoso, “Studi Variasi Konsentrasi NaOH dan H2SO4 Untuk Memurnikan Silika dari Abu Sekam Padi Sebagai Adsorben Ion Logam Pb 2+ dan Cu 2+,” J. Chem. Res, vol. 6, no. 2, pp. 81–87, 2019.

K. A. Roni et al., “Pemanfaatan Karbon Aktif dari Limbah Sekam Padi dan Bonggol Jagung untuk Mengurangi Kadar Pencemar pada Sungai Sekanak,” vol. 14, no. 2, pp. 201–209, 2020.

S. Gunawan, H. H. Lubis, and R. D. Wanty, “Jurnal Rekayasa Material , Manufaktur dan Energi FT-UMSU Jurnal Rekayasa Material , Manufaktur dan Energi FT-UMSU,” J. Rekayasa Mater. Manufaktur dan Energi http//jurnal.umsu.ac.id/index.php/RMME, vol. 2, no. 2, pp. 131–139, 2019.

A. V. Mentari, G. Handika, and S. Maulina, “The Comparison of Function Group and Surface Morphology of Activated Carbon from Oil Palm Frond Using Phosporic Acid (H3PO4),” J. Tek. Kim. USU, vol. 7, no. 1, pp. 16–20, 2018.

S. Haryati, A. T. Yulhan, and L. Asparia, “Pembuatan Karbon Aktif dari Kulit kayu Gelam (Melaleuca leucadendron) yang Berasal dari Tanjung Api-Api Sumatera Selatan,” J. Tek. Kim., vol. 23, no. 2, pp. 77–86, 2017.

Y. Patmawati et al., “Pemanfaatan Batubara Lignit Kalimantan Timur Menjadi Karbon Aktif,” in Seminar Nasional Inovasi dan Aplikasi Teknologi di Industri, 2017, pp. 1–4.

E. Erawati and F. Ardiansyah, “Pengaruh Jenis Aktivator dan Ukuran Karbon Aktif Terhadap Pembuatan Adsorbent dari Serbuk Gergaji Kayu Sengon (Paraserianthes Falcantaria),” J. Integr. Proses, vol. 7, no. 2, pp. 58–66, 2018.

L. E. Laos and A. Selan, “Pemanfaatan Kulit Singkong sebagai Bahan Baku Karbon Aktif,” J. Ilmu Pendidik. Fis., vol. 4, no. 2, p. 11, 2017.

Anonim, “Syarat Mutu Arang Aktif Teknis SNI 06-3730-1995,” 1995.

A. Husin and A. Hasibuan, “Studi Pengaruh Variasi Konsentrasi Asam Posfat (H3PO4) dan Waktu Perendaman Karbon terhadap Karakteristik Karbon Aktif dari Kulit Durian,” J. Tek. Kim. USU, vol. 9, no. 2, pp. 80–86, 2020.

S. Athaillah, Suratman, Adhitasari, “Sintesis Membran Matriks Tercampur Alginat/Zeolit Alam/Kaolin untuk Pemisahan Gas CO2 dan CH4,” Berk. MIPA, vol. 25, no. 1, pp. 42–52, 2018.

E. Sahara, W. D. Sulihingtyas, and I. P. A. S. Mahardika, “Pembuatan dan Karakterisasi Arang Aktif dari Batang Tanaman Gumitir (Tagetes erecta) yang Diaktivasi dengan H3PO4,” J. Kim., vol. 11, no. 1, pp. 1–9, 2017.

I. D. Mumpuni, M. Maslahat, and D. Susanty, “Activation of oil palm empty bunches with hydrochloride acid & phosphoric acid and characterization based SNI No. 06-3730-1995,” J. Sains Nat., vol. 11, no. 1, p. 16, 2021.

M. S. Batu, E. Naes, and M. Kolo, “Pembuatan Karbon Aktif Dari Limbah Sabut Pinang Asal Pulau Timor Sebagai Biosorben Logam Ca Dan Mg Dalam Air Tanah,” J. Integr. Proses, vol. 11, no. 1, pp. 21–25, 2022.

G. F. Agung M, M. R. Hanafie Sy, and P. Mardina, “Ekstraksi Silika Dari Abu Sekam Padi Dengan Pelarut Koh,” Konversi, vol. 2, no. 1, p. 28, 2013.

C. Du, B. Liu, J. Hu, and H. Li, “Determination of iodine number of activated carbon by the method of ultraviolet–visible spectroscopy,” Mater. Lett., vol. 285, p. 129137, 2021.

L. Badriyah and M. P. Putri, “Kinetika Adsorpsi Cangkang Telur pada Zat Warna Metilen Blue,” Alchemy J. Chem., vol. 5, no. 3, pp. 85–91, 2017.

S. Wardani, . E., and V. Viena, “Potensi Karbon Aktif Kulit Pisang Kepok (Musa Acuminate L) Dalam Menyerap Gas CO Dan SO2 Pada Emisi Kenderaan Bermotor,” J. Serambi Eng., vol. 3, no. 1, pp. 262–270, 2008.

PlumX Metrics

Published
2023-01-26