SINTESIS PLASTIK BIODEGRADABLE DARI PATI GANYONG DENGAN MODIFIKASI KASEIN SUSU AFKIR DAN PLASTICIZER SORBITOL

Abstrak

Pati ganyong potensial menjadi bahan baku plastik biodegradble karena mempunyai kadar total pati 93,30%, kadar amilosa 42,40% dan amilopektin 50,90%  Penelitian bertujuan mempelajari pengaruh rasio pati ganyong dan kasein susu afkir dengan modifikasi sorbitol terhadap karakteristik plastik biodegradable. Variabel penelitian ini adalah rasio pati ganyong dan kasein dari susu afkir (4:0; 3:1; 2:2) dengan pengadukan selama 30 menit pada suhu 75°C dan penambahan sorbitol (2%, 3%, 4%, 5%). Proses pembuatan plastik biodegradable dilakukan dengan menuang larutan plastik biodegradable sesuai variable ke dalam  cetakan, selanjutnya dikeringkan menggunakan oven dengan suhu 70°C selama 6 jam dan cetakan dikeluarkan untuk dikeringkan pada suhu kamar selama 24 jam. Plastik yang terbentuk dilakukan uji tensile strength, elongation, biodegradasi, morfologi. Hasil penelitian ini menunjukkan semakin tinggi pati ganyong yang ditambahkan dan semakin turun kasein yang ditambahkan maka mempengaruhi plastik biodegradable terhadap tensile strength semakin naik, elongation semakin naik, dan biodegradasi semakin naik. Semakin kecil rasio pati ganyong dan kasein susu (semakin besar jumlah kasein susu) maka akan meningkatkan nilai tensile strength, elongation, dan kemampuan biodegradasi dari bioplastik yang dihasilkan. Rasio kombinasi pati dan kasein yang terbaik diperoleh pada rasio 4:0 yang memberikan tensile strength tertinggi sebesar 5,48 MPa, elongation tertinggi sebesar 26,67, dan biodegradasi tertinggi sebesar 0,08. Semakin tinggi jumlah sorbitol yang ditambahkan  meningkatkan nilai ketahanan air, elongation, biodegradasi. Penambahan sorbitol yang terbaik diperoleh pada konsentrasi 5% yang memberikan elongation  8,57, biodegradasi sebesar 0,11, sedangkan tensile strength yang terbaik diperoleh pada konsentrasi 1% sebesar 3,40 MPa.